Selamat pagi/siang/sore semua. Bonjour…Good morning… Saya sedang mengerjakan sebuah proyek, yaitu proyek cinta tanah air dan anak-anak Indonesia. Ide ini muncul justru ketika saya dan keluarga yang sedang berada sekitar 12.000 KM dari Indonesia, di negeri heksagon, negeri kelahiran Napoleon, Perancis (France). Pada tahun ke-4 ini, saya melihat, mengamati, memperhatikan beberapa hal, seperti kehidupan beragama, sosial, kondisi politik, ekonomi, budaya dan pendidikan yang terjadi baik di Indonesia maupun di Perancis.
Saya yakin ada hal-hal yang baik yang saya dapatkan di Perancis, dan bisa kita terapkan di Indonesia. Ada sesuatu yang sangat menyentuh dan menggerakkan hati dan pikiran saya untuk segera melakukan sesuatu yang baik, walaupun sekecil biji, demi masa depan anak-anak dan generasi kita kelak. Berangkat dari kecintaan terhadap tanah air Indonesia dan kepedulian kepada pendidikan – kebudayaan, maka saya aktifkan kembali Yayasan sosial yang dulu pernah kami buat untuk dapat hadir berperan aktif dalam dunia pendidikan dan anak-anak sebagai kekayaan sumberdaya manusia dan generasi penerus yang akan hidup dalam cinta damai, toleransi, berbudaya dan bahagia. *serius mode-on
Dibawah Yayasan Padomara, yang ikut mendukung dan aktif dalam gerakan sosial dan kemanusiaan, termotifasi oleh dampak buruk dari kesenjangan sosial yang sangat tinggi dan jauh antara si kaya dan kurang mampu, yang pada akhirnya dapat mengakibatkan hilangnya rasa sifat gotong royong dan hidup bersama dalam harmoni sebagai nilai luhur nenek moyang Bangsa Indonesia.
Adapun Sumber dana Yayasan bisa didapat dari berjualan/bazaar dan juga Donasi yang dapat berupa barang yang masih layak/memiliki nilai jual atau juga berupa dana dari para donatur. Barang-barang donasi bisa berupa buku-buku pelajaran, buku tulis, alat tulis, tas, sepatu, sandal, pakaian, dll.
Untuk mewujudkan hal-hal itu, kami akan menyiapkan fasilitas seperti penerimaan barang-barang dari para donatur, akomodasi dan dukungan, baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang.
Saat ini saya sedang mengembangkan sebuah portal Yayasan sosial, namun untuk mencapai tujuan, visi dan misi Yayasan, kami bermaksud untuk membuat Toko Online Sosial (Charity Shop). Dengan konsep “Berdagang – Berbelanja – Beramal“, maka setiap Penjual yang berdagang dan Pembeli yang berbelanja akan beramal. Dimana dana amal yang terkumpul akan digunakan untuk kegiatan-kegaiatan sosial, seperti membantu sekolah anak-anak jalanan, anak-anak kebutuhan khusus, anak-anak penderita kanker, atau membantu korban bencana.
Anda ingin membantu, tapi tidak tahu bagaimana untuk membantu?
Untuk membantu program Ashaku, kita bisa memilih cara sbb:
- Donasi barang
- Donasi dana
- Berbelanja di Toko Ashaku – Charity Shop online
- Sukarelawan
Dan saya membutuhkan beberapa tenaga sukarela untuk membantu mengembangkan portal yang sedang dalam proses pengembangan. Kebetulan saya bukan ahli program PHP, ASP, Javascript, Python, XML, MySQL/Postgresql, security. Tapi saya ahli makan….hehehe 😀
Teman-teman, saudara-saudara….jika ada dari kalian yg memiliki “tangan yang ringan”, “hati yang besar”, “jiwa yang ikhlas”, “bahagia untuk memberi”, “senang berbagi”, dengan senang hati saya mengajak untuk bergabung dengan menyumbangkan apa yang bisa kita sumbang, baik itu berupa barang-barang, dana ataupun keahlian. Segala sumbang nasihat, kritik dan saran adalah welcome, bien venue.
Ayo kita aksi….jangan hanya ribut politik dan sara. Mari sebarkan virus-virus positif.
Saya juga mengajak teman-teman, para sahabat, untuk berjualan dan berbelanja di Toko Ashaku ini.
Silahkan, jika ada waktu luang tengoklah portal Ashaku https://ashaku.or.id dan segera berbelanja dab beramal di Toko Ashaku https://toko.ashaku.or.id
Rezeki itu berputar layaknya siklus. Membaginya berarti menyempurnakan putaran. Sebagaimana milikmu mengalir ke orang lain, dan milik orang lain mengalir kepada kamu”.